Ketahui 6 Jenis Infus yang Bisa Dilakukan di Rumah

Ketahui 6 Jenis Infus yang Bisa Dilakukan di Rumah

  • Post category:Homecare
Share

Infus atau terapi intravena (IV) adalah metode pengobatan yang dilakukan dengan memberikan cairan secara langsung ke pembuluh darah. Metode ini berguna agar pengobatan medis yang diberikan lebih cepat bekerja. Biasanya metode ini dilakukan di rumah sakit, tetapi saat ini sudah ada klinik dan rumah sakit yang menyediakan layanan infus di rumah.

Adanya layanan ini tentu bisa memperluas pilihan perawatan medis untuk pasien. Meskipun demikian, hanya ada beberapa jenis infus yang bisa diberikan di rumah.

Supaya lebih jelas, mari simak rangkuman Kavacare tentang jenis-jenis infus di rumah berikut.

1. Infus Vitamin

Infus vitamin adalah pemberian vitamin atau mineral dengan konsentrasi tinggi secara langsung ke pembuluh darah. Biasanya vitamin dan mineral yang dimasukkan ke aliran darah berupa vitamin B dan C serta kalsium dan magnesium.

Infus vitamin ini bermanfaat untuk perawatan beberapa penyakit berikut.

  • Infus magnesium sulfat untuk pengobatan asma akut. Menurut sebuah studi tahun 2018, perawatan ini bisa meningkatkan fungsi pernapasan secara signifikan daripada perawatan nebulasi. Bahkan perawatan intravena (IV) magnesium sulfat ini sangat efektif pada pasien anak-anak.
  • Infus selenium untuk pengobatan sindrom pernapasan akut. Perawatan intravena (IV) atau infus selenium dapat memulihkan kapasitas antioksidan di paru-paru. Selain itu, pengobatan dengan infus selenium juga bisa meningkatkan mekanisme pernapasan dan memoderasi respon inflamasi.
  • Infus vitamin C, B12, B6, dan B1: membantu pembentukan sel darah merah, mempersehat jaringan saraf, dan menambah imunitas tubuh.

 

Baca Juga: 4 Manfaat Infus Vitamin C bagi Kesehatan

 

2. Infus Multivitamin

Infus multivitamin merupakan cairan infus berisi campuran dari beberapa vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Biasanya campuran dari cairan infus ini berupa vitamin A, D3, B1, B2, B5, B6, B12, vitamin C dan E serta asam folat. Infus jenis ini juga tersedia untuk layanan infus di rumah.

Perawatan ini ditujukan pada pasien yang tengah dalam masa pemulihan dan sering lemas serta lansia yang kurang mengonsumsi makanan. Infus multivitamin juga bisa digunakan untuk perawatan pasien COVID19. Bahkan dianjurkan untuk orang yang ingin melakukan perjalanan jauh agar tetap sehat selama di perjalanan.

Infus multivitamin ini memiliki manfaat untuk tubuh, seperti:

  • Mencukupi kebutuhan vitamin karena kurangnya asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh.
  • Dapat membantu kesehatan sistem saraf.

3. Infus Demam Berdarah

Infus demam berdarah adalah campuran cairan infus berupa elektrolit dan vitamin C. Layanan ini ditujukan bagi pasien yang menderita demam berdarah (DBD). Berguna untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang akibat DBD.

Pasalnya ketika tubuh terkena virus demam berdarah, maka akan terjadi peradangan yang menyebabkan kekurangan cairan, dehidrasi, bahkan pendarahan. Sehingga dibutuhkan pemberian cairan tambahan melalui tindakan terapi intravena (IV). Namun, untuk pasien dengan kasus DBD yang lebih kompleks dibutuhkan tambahan obat lain guna menunjang kesembuhan.

Perawatan infus demam berdarah di rumah ini biasanya memiliki durasi selama satu minggu. Perawat akan datang ke rumah setiap hari untuk melakukan pemasangan infus selama seminggu. Sementara durasi infus untuk orang dewasa sekitar 2 jam dan anak-anak 3 jam atau lebih tergantung kondisi anak.

4. Infus Nutrisi

Infus nutrisi berisi campuran berisi asam amino, elektrolit, glukosa, protein, dan karbohidrat. Jenis infus ini ditujukan pada mereka yang membutuhkan asupan nutrisi. Umumnya ditujukan untuk pasien yang mengalami malnutrisi, lansia, atau pasien underweight.

Perlu diingat bahwa dokter mungkin meresepkan obat infus yang berbeda. Cairan infus yang diberikan tergantung dari nutrisi yang dibutuhkan oleh pasien. 

Manfaat dari infus nutrisi sendiri adalah sebagai batuan nutrisi untuk pasien yang kurang makan dan malnutrisi. Hal ini agar tubuh bisa mendapatkan nutrisi dengan cepat karena tak perlu mencerna makanan untuk menyerap nutrisinya. Sehingga organ dan sel bisa bekerja sebagaimana mestinya dan membuat tubuh kembali pulih dengan cepat.

5. Infus Maag

Infus maag adalah cairan infus berisi omeprazole dan elektrolit. Infus jenis ini bermanfaat untuk meredakan gejala seperti nyeri perut bagi penderita maag. Sehingga pasien bisa kembali makan atau minum tanpa lagi ada keluhan mual dan nyeri.

Cairan yang digunakan untuk infus maag tidak hanya omeprazole dan elektrolit. Jika maag disertai dengan mual, cairan infus yang digunakan berupa omeprazole, elektrolit, ondansetron, dan vitamin B kompleks.

Dalam kondisi tertentu, tim dokter yang datang ke rumah mungkin akan menganjurkan injeksi daripada infus. Mungkin juga akan menganjurkan perawatan kombinasi dan pengobatan tambahan sesuai dengan kondisi pasien.

6. Infus Diare

Infus diare berisi cairan elektrolit dan sorbitol. Manfaatnya untuk menggantikan cairan dan glukosa yang hilang dari tubuh akibat diare. Selain itu juga demi mencegah tubuh pasien diare mengalami dehidrasi.

Durasi infus biasanya memakan waktu sekitar 1 jam. Namun, pemberian infus diare ini juga bisa memakan waktu hingga 24 jam. Di mana durasi ini tergantung pada kondisi pasien saat menderita diare. Tim Dokter yang datang ke rumah mungkin juga akan menganjurkan kombinasi pengobatan lain jika kondisi pasien cukup kompleks.

 

Baca Juga: Langkah Penanganan Diare di Rumah

 

Pertanyaan Umum Seputar Infus di Rumah

Bisakah Infus di Rumah?

Perawatan medis intravena (IV) atau infus kini bisa dilakukan di rumah. Pasalnya saat ini sudah ada banyak klinik atau rumah sakit yang menyediakan layanan infus di rumah. Salah satunya adalah Kavacare dengan layanan homecare yang menyediakan pelayanan infus di rumah.

Layanan infus rumahan ini ditujukan pada pasien yang memerlukan proses pemulihan dengan jangka waktu yang lama. Misalnya mereka yang sedang dalam masa pemulihan dari penyakit kanker. Di mana pasien membutuhkan infus nutrisi untuk menunjang pemulihan dari pengobatan kanker yang membuatnya kurang nafsu makan sehingga mengalami malnutrisi.

Selain itu, pelayanan infus di rumah ini juga bisa digunakan jika pasien mengidap penyakit celiac. Di mana mereka membutuhkan infus vitamin karena tidak bisa mencerna nutrisi pada makanan seperti orang pada umumnya. Contoh lainnya adalah penderita diare atau muntah-muntah yang akhirnya dehidrasi sehingga membutuhkan infus cairan.

Apabila Anda ingin menggunakan layanan ini bisa langsung menghubungi rumah sakit yang menyediakan atau mengunjungi laman Layanan Homecare Kavacare. Selanjutnya Anda bisa melakukan konsultasi tentang jenis infus yang dibutuhkan dan berapa lama durasi perawatan yang diperlukan.

Setelah itu, petugas medis baik dokter atau perawat akan datang ke rumah Anda untuk memeriksa kondisi pasien dan memasang infus. Pelayanan medis infus di rumah ini biasanya memakan waktu sekitar 30 menit sampai 8 jam. Durasi ini tergantung dengan jenis infus yang diberikan dan kondisi pasien.

Berapa Harga Infus di Rumah?

Layanan Infus di Rumah Kavacare tersedia dengan harga mulai dari Rp699.000. Akan tetapi, biaya layanan infus di rumah berbeda-beda tergantung dengan jenis infus dan paket yang dipilih.

Apabila Anda ingin mendapatkan layanan ini bisa mengunjungi Layanan Homecare Kavacare untuk menemukan informasi jenis infus di rumah secara detail. Bisa juga melalui telekonsultasi online WhatsApp di nomor 0811-1446-777. Tim medis kami akan membantu Anda mendapatkan layanan infus di rumah dengan lebih mudah.

Referensi:

  1. Charmley, Sarah. 2023. What to know about IV therapyI. Diakses pada 15 September 2022 dari https://www.medicalnewstoday.com/articles/iv-therapy#fa-qs
  2. Su, Z., Li, R., & Gai, Z. (2018). Intravenous and Nebulized Magnesium Sulfate for Treating Acute Asthma in Children: A Systematic Review and Meta-Analysis. Pediatric emergency care, 34(6), 390–395. https://doi.org/10.1097/PEC.0000000000000909 
  3. Mahmoodpoor, A., Hamishehkar, H., Shadvar, K., Ostadi, Z., Sanaie, S., Saghaleini, S. H., & Nader, N. D. (2019). The Effect of Intravenous Selenium on Oxidative Stress in Critically Ill Patients with Acute Respiratory Distress Syndrome. Immunological investigations, 48(2), 147–159. https://doi.org/10.1080/08820139.2018.1496098 
  4. Kavacare. Biaya Layanan. Diakses pada 15 September 20233 dari https://www.kavacare.id/layanan-homecare-kami/biaya-layanan/#pdf-biaya-layanan/1/
dr. Keyvan Fermitaliansyah
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

dr. Keyvan Fermitaliansyah

Care Pro, Dokter Umum Kavacare