Peran Dokter dalam Pelayanan Kesehatan Multidisipliner Berkelanjutan

Peran Dokter dalam Pelayanan Kesehatan Multidisipliner Berkelanjutan

Share

Umumnya, peran dokter yang diketahui masyarakat adalah sebagai profesi yang memberikan pengobatan. Dokter adalah seseorang yang memberikan pelayanan kesehatan dengan dibantu tenaga medis lainnya seperti perawat dan apoteker. Dokter juga dapat melakukan praktiknya di berbagai tempat seperti rumah sakit, klinik, puskesmas maupun membuka praktik sendiri sesuai aturan yang berlaku dalam hukum.

Dalam pelaksanaannya, peran dokter lebih kompleks dari sekadar mengobati pasien. Meskipun memiliki landasan yang sama, beberapa kategori ilmu kedokteran tertentu tidak bisa digantikan oleh dokter lain. Berikut penjelasan beberapa jenis dokter juga perannya dalam perawatan pasien.

Peran Dokter Penanggungjawab Pasien

Salah satu peran dokter yang masyarakat umum kurang tahu adalah dokter penanggungjawab.

Sesuai dengan namanya, dokter penanggungjawab pasien (DPJP) memiliki tugas mengelola rangkaian perawatan medis pada pasien. Setiap pasien dalam perawatan di rumah sakit maupun rawat jalan harus memiliki DPJP yang dapat memberikan penjelasan secara jelas juga benar kepada pasien maupun keluarga terkait prosedur medis yang sedang maupun akan dilakukan.

Apabila satu pasien memiliki lebih dari 1 DPJP karena kondisinya yang kompleks, pihak rumah sakit harus menentukan DPJP Utama yang mengkoordinasi dengan tim DPJP lainnya dari pasien terkait. Setiap penunjukkan DPJP harus disampaikan kepada pasien maupun keluarga. Keluarga pasien berhak menyetujui atau menolak DPJP yang ditentukan. Pihak rumah sakit juga berwenang mengubah DPJP jika ditemukan pelanggaran dalam pelaksanaan prosedur.

Setiap lokasi pelayanan kesehatan memiliki DPJPnya masing-masing. DPJP pasien gawat darurat bisa berbeda dengan DPJP unit pelayanan intensif. DPJP pada unit pelayanan intensif adalah dokter intensif, sementara pada kamar operasi DPJPnya adalah ketua dalam seluruh kegiatan di kamar operasi.

 

Baca Juga: Membangun Komunikasi Efektif dan Efisien dalam Layanan Kesehatan

 

Peran Dokter Keluarga

Pelayanan dokter keluarga adalah pelayanan dokter secara menyeluruh dengan fokus pelayanan pada keluarga sebagai satu unit. Peran dokter keluarga adalah bertanggung jawab atas kondisi kesehatan seluruh anggota keluarga tanpa memandang jenis kelamin maupun golongan umur.

Dalam memberikan pelayanannya, dokter keluarga tidak memandang pasien sebagai individu terpisah melainkan saling terhubung. Hal ini berarti dokter juga memikirkan bagaimana kondisi pasien dapat mempengaruhi seluruh keluarga. Dokter keluarga mengutamakan pelayanan kesehatan yang bertujuan meningkatkan derajat kesehatan keluarga semaksimal mungkin dengan mencegah timbulnya penyakit dan/atau memberi pengobatan sedini mungkin.

Dokter keluarga bertanggung jawab membantu mewujudkan keadaan sehat bagi setiap anggota keluarga yang mempekerjakannya.

Peran Dokter Spesialis di Rumah Sakit

Di rumah sakit, dokter spesialis bertanggung jawab menangani penyakit-penyakit spesifik yang tidak bisa ditangani oleh dokter umum. Dokter spesialis berperan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dengan ilmu keahliannya*.

Dokter spesialis adalah dokter umum yang mengambil pendidikan lanjutan dengan fokus pada satu ilmu kedokteran yang nantinya digunakan untuk menangani pasien dengan kondisi lebih kompleks. Di rumah sakit biasanya terdapat beberapa jenis dokter spesialis yang dapat ditemui.

  • Dokter Anak: Dokter spesialis anak, menawarkan pelayanan untuk pasien usia dibawah 18 tahun. Dokter spesialis anak dapat memberikan rekomendasi perawatan pada dokter spesialis lainnya jika masalah kesehatan pasien lebih rumit dari yang bisa ditangani.
  • Dokter Kandungan (Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi): Dokter spesialis kandungan yang mengatasi masalah wanita terkait persalinan hingga organ reproduksi wanita.
  • Dokter Bedah
  • Dokter THT: Dokter spesialis THT (telinga, hidung, tenggorokan)

Beberapa dokter spesialis lain yang dapat ditemukan melakukan praktik di luar rumah sakit contohnya adalah:

  • Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (Dermatologi dan Venereologi): Dokter spesialis kulit. Beberapa dokter spesialis ini juga dapat melakukan prosedur medis selain memberikan resep obat. Contoh prosedur medis yang dapat dilakukan antara lain botox dan laser penghilang rambut/bulu
  • Dokter Mata: Dokter spesialis mata, dapat melakukan pengecekan mata dan memberikan rujukan penggunaan kacamata juga lensa kontak bagi pasien yang dianggap membutuhkan.

Peran Dokter Geriatri

Dokter geriatri adalah dokter spesialis keluhan kesehatan pada pasien lanjut usia (lansia). Dokter geriatri berperan memberikan perawatan kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup lansia dengan meminimalisir resiko penyakit yang disebabkan oleh penuaan.

Dokter geriatri adalah dokter umum yang menempuh pendidikan spesialis penyakit khusus geriatri dengan lama pendidikan 3-5 tahun.

Karena pasien berasal dari kelompok umur lanjut usia, kemampuan menyampaikan informasi secara efektif menjadi semakin penting. Dokter geriatri harus bisa memberikan edukasi pada lansia yang mungkin sudah memiliki penurunan kemampuan mengingat maupun memproses informasi dibanding pasien pada kelompok usia lainnya.

Umumnya dokter geriatri bekerja dengan tim medis lain dalam menentukan rangkaian pengobatan maupun perawatan bagi pasien lansia. Dalam tim perawatan pasien lansia biasanya terlibat dokter spesialis gizi, fisioterapi, psikiater dan psikolog juga perawat.

 

Baca Juga: Lansia VS Geriatri, Apa Bedanya?

 

Pelayanan Multidisipliner 

Pelayanan multidisipliner adalah pelayanan kesehatan yang diampu oleh sejumlah dokter spesialis yang bekerja dalam satu tim untuk memberikan penanganan medis seoptimal mungkin. 

Diadakannya tim dokter multidisipliner dapat didorong oleh kondisi pasien yang kompleks dan membutuhkan penanganan sejumlah spesialis di waktu bersamaan. Tim dokter spesialis ini nantinya akan berdiskusi untuk menyusun dan menentukan rangkaian prosedur kesehatan terbaik bagi pasien.

Dengan dibentuknya tim dokter multidisipliner, pihak rumah sakit tidak hanya meningkatkan kualitas layanannya namun juga mempermudah akses bagi pasien untuk mendapat rujukan dari satu dokter spesialis ke dokter spesialis yang lain. 

Pelayanan Multidisipliner di Belanda

Salah satu pelayanan multidisipliner di Belanda adalah untuk pasien kanker payudara, kanker prostat, dan kanker paru-paru yang dikelola oleh Santeon, jaringan tujuh rumah sakit besar di Belanda. Di setiap rumah sakit disediakan kelompok dokter multidisiplin yang akan melakukan pengecekan kesehatan dan data yang didapat dari pasien akan dibagikan ke rumah sakit lain. Dari data ini rencana perawatan selama 6 bulan akan dipersiapkan dalam mendukung kesembuhan pasien.

Pelayanan Multidisipliner di Inggris

Pelayanan multidisipliner di Inggris salah satunya untuk pasien terduga kanker. Pasien yang dirujuk untuk mendapat pelayanan multidisiplin akan melakukan pengecekan darah, x-ray dan scan yang ditangani oleh dokter spesialis. Hasil dari pengecekan ini kemudian didiskusikan oleh kelompok dokter spesialis yang terdiri dari dokter spesialis darah, spesialis radiologis, spesialis histopatologi, ahli onkologi, ners dan koordinator kelompok dokter multidisiplin.

Pelayanan Multidisipliner di Jepang

Salah satu pelayanan multidisipliner di Jepang adalah untuk penanganan ALS (Amyotrophic Lateral Sclerosis) yang banyak menyerang pasien lanjut usia. Kelompok dokter multidisiplin yang bertanggung jawab terhadap pasien ALS terdiri dari neurologis, dokter rehabilitasi, perawat ALS, terapis okupasi, fisioterapis, terapis wicara, ahli nutrisi, pekerja sosial, koordinator penelitian klinis dan ahli farmakologi. Kelompok dokter multidisiplin ini bertanggung jawab menyediakan pelayanan yang efektif bagi segala kebutuhan pasien ALS.

Pelayanan Multidisipliner di Singapura

Pelayanan multidisipliner di Singapura tersedia untuk berbagai kondisi medis. Termasuk diantaranya pelayanan multidisipliner rehabilitasi penyakit jantung, kesulitan tidur, manajemen berat badan dan pengidap diabetes. Pada pasien penyakit jantung, akan mendapat rujukan program perawatan yang diawasi oleh kelompok dokter multidisiplin. Kelompok dokter ini terdiri dari ahl diet, terapis, dokter spesialis jantung, fisioterapis dan apoteker.

Pelayanan Multidisipliner di Malaysia

Pelayanan multidisipliner di Malaysia salah satunya untuk penanganan pasien kanker paru-paru. Pasien kanker paru-paru akan ditangani oleh kelompok dokter multidisiplin yang terdiri dari dokter pernapasan, dokter bedah kardiotoraks, ahli onkologi, ahli radiologi dan

ahli patologi. Proses layanan dimulai dari pasien yang melakukan pengecekan kesehatan di rumah sakit terkait. Jika terdeteksi kanker paru-paru, rumah sakit akan merujuk ke kelompok spesialis. Selanjutnya, rangkaian perawatan pasien akan disusun secepat dan seefektif mungkin.

Masih ada banyak jenis pelayanan dokter lainnya yang bisa Anda temui di berbagai pelayanan kesehatan. Namun jika Anda masih bingung layanan dokter macam apa yang paling cocok untuk kebutuhan, jangan khawatir.

Anda bisa berkonsultasi dengan konsultan medis profesional dari Kavacare. Silakan hubungi Kavacare Support di nomor 08111446777 untuk mendapatkan konsultasi gratis pelayanan dokter sesuai keperluan.

 

SUMBER

Panduan Pelaksanaan Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) –  https://ligarmandiriconsulting.com/artikel/panduan-pelaksanaan-dokter-penanggung-jawab-pelayanan-dpjp diakses 8 Agustus 2022

Pelayanan Dokter Keluarga – https://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/3535/fk-arlinda%20sari.pdf?sequence=1&isAllowed=y#:~:text=Dokter%20keluarga%20adalah%20dokter%20yang,tetapi%20bila%20perlu%20aktif%20mengunjungi diakses 8 Agustus 2022

What is a Specialist Physicial? – https://www.policygenius.com/health-insurance/what-is-a-specialist-physician/ diakses 8 Agustus 2022

What Is a Geriatric Doctor? – https://www.webmd.com/a-to-z-guides/what-is-geriatric-doctor  Diakses 11 Agustus 2022

What is Multidisciplinary Practice? – https://highlandsoncology.com/what-is-a-multidisciplinary-practice/ diakses 8 Agustus 2022

The Multidisciplinary Team Approach and Quality of Care  (Netherland) –  https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7100151/ diakses 8 Agustus 2022

Clinical Haematology Multidisciplinary Team (UK) – https://www.ouh.nhs.uk/haematology/team/mdt.aspx diakses 8 Agustus 2022

ALS Multidisciplinary Clinic (JPN) – https://www.omori.med.toho-u.ac.jp/eng/departments/neurology/care.html#anc02 diakses 8 Agustus 2022

Multidisciplinary Care Services (SG) – https://www.ntfgh.com.sg/Our-Services/MDC-Services/Pages/default.aspx diakses 8 Agustus 2022

UMSC’s Multidisciplinary Team-Based Approach On Lung Cancer Gives Hope To Patients (MY) – https://umsurgery.my/wp-content/uploads/2020/09/Bernama-2019.pdf diakses 8 Agustus 2022 

How Dutch Hospitals Health Care Works  – https://www.bcg.com/publications/2018/how-dutch-hospitals-make-value-based-health-care-work diakses 19 Agustus 2022

Avatar
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

Dr. Eddy Wiria, PhD

Co-Founder & CEO Kavacare