Cara Berobat ke Jepang [Mei 2024]
Cara Membuat Visa Medis ke Jepang

Cara Berobat ke Jepang [Mei 2024]

Share

Jepang dikenal sebagai negara dengan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan. Banyak teknologi mutakhir yang dikembangkan dan berguna bagi banyak aspek kehidupan, seperti industri, keuangan, bahkan kesehatan.

Selain itu, Jepang juga dikenal dengan masyarakatnya yang berdedikasi penuh pada pekerjaan mereka dan selalu memberikan yang terbaik dalam pelayanannya. Maka tidak heran banyak masyarakat global yang memilih Jepang sebagai negara untuk melakukan pengobatan.

Berikut informasi seputar berobat ke Jepang yang telah dirangkum oleh Kavacare.

Kenapa Harus Berobat ke Jepang?

Perhatian Tinggi pada Teknologi Mutakhir

Negara Jepang mengambil pendekatan holistik untuk kemajuan medis. Saat ini, pemerintah Jepang sedang membuat robot yang dapat membantu pekerjaan dokter.

Beberapa di antaranya meningkatkan robot pengoperasian pemindai CT untuk pengobatan kanker, serta penelitian pada berbagai jenis penyakit. Berbagai alat kesehatan juga diciptakan untuk memudahkan pemeriksaan kesehatan dasar yang lebih murah dan mudah dijangkau seluruh kalangan.

Biaya Pengobatan Sepadan

Biaya berobat ke Jepang cenderung lebih murah dibandingkan dengan negara-negara di Amerika atau Eropa. Hal ini karena pemerintah Jepang yang memfokuskan pada kemajuan teknologi di bidang kesehatan dan medis. Sehingga, dokter dan perawat terbantu secara maksimal tanpa harus mengeluarkan biaya berlebih untuk sumber daya manusia.

Layanan Mudah untuk Warga Asing

Jepang memberi akses terbuka bagi warga asing untuk berobat. Negara ini memiliki sistem perawatan kesehatan yang universal, berlaku bagi semua penduduk Jepang maupun warga asing.

 

Baca Juga: 6 Alasan Berobat ke Luar Negeri: Kelebihan dan Pertimbangan

 

Kualitas Lingkungan yang Baik

Di samping memiliki teknologi terkini dan tenaga medis terampil, Jepang menawarkan kualitas lingkungan yang baik. Meski dikenal sebagai negara industri, Jepang memiliki tingkat kualitas hidup yang lebih baik dibandingkan dengan negara-negara maju di Asia.

Kualitas lingkungan ini sangat membantu proses penyembuhan maupun proses pengobatan yang dilakukan pasien selama di Jepang.

Akses yang Mudah

Meski membutuhkan visa untuk bisa memasuki wilayah Jepang, banyak turis yang tetap ingin berwisata ke Jepang karena kemudahan akses yang akan didapatkan.

Dibandingkan dengan Amerika Serikat, Jepang memiliki akses yang mudah dan terjangkau bagi turis atau orang yang pertama kali mengunjungi Jepang. Seperti berbagai jenis kendaraan umum yang mudah dijangkau, arah jalan yang jelas menuju destinasi, hingga pusat informasi yang mudah ditemukan di berbagai titik jalan di Jepang.

Langkah dan Cara Berobat ke Jepang

Untuk Anda yang ingin berobat ke Jepang, ikuti panduan berikut agar perjalanan berobat menjadi aman dan nyaman.

1. Cari dan Pilih Rumah Sakit atau Klinik

Menentukan layanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan Anda merupakan langkah pertama yang harus dilakukan ketika ingin berobat ke Jepang. Cari dan pilih jenis layanan kesehatan – rumah sakit atau klinik di Jepang yang memiliki fasilitas sesuai dengan kebutuhan Anda melalui situs-situs rumah sakit yang tersedia.

Anda juga dapat mencari akreditasi rumah sakit atau klinik yang dituju serta kualifikasi dokter yang akan menangani.

2. Membuat Janji Temu

Buat janji temu dengan dokter dan rumah sakit yang diinginkan sebelum Anda memutuskan berangkat ke Jepang. Hal ini untuk menghindari antrian yang terlalu lama dan juga memberi waktu Anda untuk menyiapkan dokumen serta kelengkapan lainnya.

Setelah membuat janji temu, tunggu informasi persetujuan dari rumah sakit serta tanggal untuk bertemu dengan dokter.

3. Persiapkan Tiket dan Akomodasi

Setelah mendapat tanggal pasti untuk bertemu dokter, langkah berikutnya yaitu menyiapkan tiket serta akomodasi di Jepang. Pilih tanggal berangkat dan pulang dengan jeda waktu yang nyaman untuk menghindari terburu-buru selama melakukan pengobatan di Jepang. Jangan lupa, pilih akomodasi yang mudah dijangkau dari rumah sakit atau klinik tujuan.

4. Persiapan Dokumen

Persiapkan dokumen perjalanan, seperti visa, paspor, kartu identitas, serta dokumen terkait kondisi medis dan pengobatan Anda. Perlu dicatat bahwa berobat ke Jepang memerlukan dokumen berupa visa medis dan guarantee letter. Konsultasikan dengan konsultan medis berpengalaman dan terpercaya terkait hal ini.

5. Mempersiapkan Opsi Lainnya

Meski memiliki itinerary yang jelas, tidak ada salahnya menyiapkan opsi lain untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. Anda bisa menyiapkan dana dan kontak darurat untuk membantu Anda selama berada di Jepang. Juga, persiapkan akomodasi alternatif di sekitar rumah sakit atau klinik. Catat pusat informasi yang tersedia di sekitar wilayah rumah sakit.

 

Baca Juga: 8 Rekomendasi Rumah Sakit Transplantasi Organ di Luar Negeri

 

Rekomendasi Rumah Sakit Terbaik di Jepang

Seirei Hamamatsu General Hospital Jepang
Seirei Hamamatsu General Hospital Jepang

Berikut beberapa rumah sakit terbaik untuk berobat ke Jepang, antara lain:

  1. The University of Tokyo Hospital: Rumah sakit ini merupakan rumah sakit terbaik di Jepang pada peringkat nasional dan memegang posisi ke-8 dalam peringkat dunia. The University of Tokyo Hospital memiliki beberapa layanan kesehatan, seperti diabetes, bedah kardiovaskular, urologi, bedah ginekologi, bedah plastik, dan lain-lain. Terdapat layanan internasional dan layanan alih bahasa atau interpreter yang bisa dikonfirmasi dengan pihak rumah sakit terlebih dulu untuk ketersediaannya.
  2. St. Luke’s International Hospital: St. Luke’s International Hospital didirikan pada tahun 1901 dan berlokasi di Chuo-ku, Tokyo. Rumah sakit ini termasuk 10 peringkat atas rumah sakit nasional Jepang dan sudah terakreditasi internasional JCI. Terdapat pusat pengobatan dan konsultasi kanker, kardiologi, operasi plastik dan kosmetik, ortopedi, onkologi, ortopedi, dan layanan lainnya. Selain itu, terdapat layanan internasional yang menyediakan alih bahasa Inggris, Tagalog dan Rusia.
  3. Kameda Medical Center: Kameda Medical Center merupakan rumah sakit pertama di Jepang yang mendapat akreditasi JCI pada Agustus 2009. Terdapat tiga layanan kesehatan utama yang disediakan: Pertama, layanan medis internal meliputi neurologi, hematologi, dan lain-lain; Kedua yaitu pusat bedah, seperti dermatologi, operasi plastik, urologi, pusat transplantasi ginjal, dan lain-lain; Ketiga adalah klinik layanan umum, seperti radiologi, anestesi, dan rehabilitasi.
  4. Kyoto University Hospital: Sebagai rumah sakit universitas, Kyoto University Hospital memiliki layanan kesehatan yang lengkap dan beragam, serta tenaga medis ahli di bidangnya. Rumah sakit ini menyediakan layanan diabetes dan konsultasi nutrisi, reumatologi dan imunologi klinis, transplantasi dan bedah pankreas, bedah plastik dan rekonstruktif, serta layanan lainnya. Di samping itu, mereka juga menyediakan layanan klinis lainnya, seperti pusat layanan stroke dan pusat layanan kanker.
  5. Seirei Hamamatsu General Hospital: Seirei Hamamatsu General Hospital merupakan salah satu rumah sakit di Jepang yang telah mendapat akreditasi JCI dan Japan Council for Quality Health Care. Terdapat lebih dari 50 layanan medis dan departemen yang tersedia. Selain itu, tersedia layanan khusus untuk pasien luar negeri agar dapat mengakses pengobatan Seirei Hamamatsu General Hospital dengan beberapa rekomendasi pengobatan, yaitu bedah anak, tumor tulang dan tulang belakang, dan radiasi onkologi.
  6. Juntendo University Hospital: Juntendo University Hospital mengedepankan perawatan yang berimbang dengan pengembangan ilmu pengetahuan dan penelitian. Terdapat beberapa departemen dan pusat layanan kesehatan yang dimiliki. Seperti Departemen Diabetes, Endokrinologi dan Metabolisme, bedah kardiovaskular, bedah toraks umum, Departemen Nefrologi dan Hipertensi, Departemen Kedokteran Anak dan Remaja, Departemen THT, Bedah Kepala dan Leher, hingga Departemen Oftalmologi.
  7. Toranomon Hospital: Mudahnya akses menjadi salah satu keunggulan rumah sakit dengan layanan bertaraf internasional ini. Pasien bisa dengan mudah menjangkau rumah sakit dengan 5 menit berjalan kaki dari Stasiun Toranomon, Tokyo Metro Ginza Line. Rumah sakit ini memiliki beberapa departemen spesialis dan pusat layanan kesehatan unggulan bagi warga lokal maupun pasien luar negeri. 
  8. Shonan Kamakura General Hospital: Bangunan rumah sakit ini memiliki 15 lantai di atas tanah dan satu di bawah dan merupakan struktur dasar yang terisolasi. Fasilitas tersebut meliputi rooftop helipad, ruang gawat darurat, ruang operasi dan laboratorium kateterisasi jantung. Rumah sakit ini juga dilengkapi dengan perangkat medis canggih, seperti 3.0 tesla MRI, CT 320 baris, dan perangkat terapi radiasi terbaru untuk sistem TomoTherapy 

Berapa Estimasi Biaya Berobat ke Jepang?

Berikut adalah perkiraan biaya berobat ke Jepang berdasarkan kurs tukar rupiah per Desember 2023.

Layanan/TindakanBiaya dalam YenBiaya dalam Rupiah
Pengobatan Penyakit Jantungmulai dari JPY5.000.000mulai dari 546 juta rupiah

Penanganan & Perawatan Kanker

 

 

 

Heavy Ion Therapymulai dari JPY8.000.000mulai dari 873 juta rupiah

Proton Threrapy

 

mulai dari JPY7.000.000mulai dari 764 juta rupiah
Operasimulai dari JPY5.000.000 – 150.000.000mulai dari 546 juta rupiah

Immunotherapy

 

mulai dari JPY8.000.000

 

mulai dari 873 juta rupiah

 

Second opinion fee

 

JPY110.000 – 250.000mulai dari 12 juta – 27 juta rupiah

Di samping estimasi biaya pengobatan, Anda memerlukan visa medis untuk dapat melakukan pengobatan di Jepang. Guna mendapat visa medis, Anda memerlukan Guarantee Letter sebesar JPY220.000 atau sekitar Rp23,09 juta. 

Estimasi biaya di atas dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan yang berlaku. Anda bisa mendapatkan estimasi biaya berobat ke Jepang lebih rinci dengan menghubungi Konsultan Medis KavaLink melalui WhatsApp 0857 8000 8707.

 

Baca Juga: Biaya Berobat di Luar Negeri dan 4 Cara Membayarnya

 

 

Berobat ke Jepang dengan KavaLink

Berobat ke Jepang memerlukan persiapan matang dan beberapa prosedur yang harus dilalui. Hal ini tentu cukup merepotkan bagi Anda yang belum pernah berobat ke luar negeri, atau tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengurus persyaratan sendiri.

KavaLink hadir menyediakan layanan medical travel facilitator untuk Anda yang ingin berobat ke Jepang. Kami akan membantu Anda dalam mencari rumah sakit atau klinik tujuan, membuat janji dengan dokter terkait, hingga mengatur perjalanan berobat Anda hingga tiba kembali di Indonesia.

Hubungi kami melalui WhatsApp di 0857-8000-8707 untuk berkonsultasi gratis seputar rumah sakit terbaik di Jepang sesuai kebutuhan medis Anda.

Sumber:

  1. Seirei Hamamatsu General Hospital. https://www.seirei.or.jp/hamamatsu/english/ diakses 23 Oktober 2022
  2. The University of Tokyo Hospital. https://www.h.u-tokyo.ac.jp/english/centers-services/central-clinical-facilities/ diakses pada 23 Oktober 2022
  3. Kyoto University Hospital https://www.kuhp.kyoto-u.ac.jp/english/ diakses 23 Oktober 2022
  4. Kameda Medical Center http://www.kameda.com/us/ diakses 23 Oktober 2022
  5. St Luke’s International Hospital https://hospital.luke.ac.jp/eng/ diakses 23 Oktober 2022
  6. Kedutaan Besar Jepang di Indonesia https://www.id.emb-japan.go.jp/itprtop_id/index.html diakses 23 Oktober 2022
  7. Juntendo Hospital https://www.juntendo.ac.jp/hospital/global/english/clinic/ diakses 25 Oktober 2022
  8. Toranomon Hospital https://toranomon.kkr.or.jp/global/ diakses 25 Oktober 2022
Avatar
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

Dr. Eddy Wiria, PhD

Co-Founder & CEO Kavacare