Breast Augmentation: Prosedur dan Estimasi Biaya [2024]

Breast Augmentation: Prosedur dan Estimasi Biaya [2024]

Share

Ada beberapa alasan yang membuat wanita membutuhkan operasi pembesaran payudara atau breast augmentation, seperti untuk meningkatkan kepercayaan diri atau memperbaiki keselarasan kedua payudara setelah operasi pengangkatan payudara atau kondisi lainnya.

Apabila Anda tertarik untuk melakukan prosedur ini, sebaiknya Anda mengenal lebih jauh mengenai prosedur ini terlebih dahulu. Berikut pembahasan mengenai breast augmentation selengkapnya!

Apa Itu Breast Augmentation?

Breast augmentation adalah prosedur memperbesar payudara yang dilakukan dengan cara operasi.

Umumnya, operasi payudara ini dilakukan dengan cara menempatkan implan payudara di bawah jaringan payudara atau otot dada. Ada pula cara lain yang tidak begitu umum, yaitu transfer lemak.

Kapan Membutuhkan Breast Augmentation?

Keputusan untuk melakukan prosedur ini tergantung pada kebutuhan masing-masing individu. Hal yang perlu diperhatikan adalah mendiskusikan kebutuhan dan tujuan Anda untuk melakukan prosedur ini dengan dokter terlebih dahulu, agar Anda memahami hasil yang realistis dari prosedur pembesaran payudara ini.

Namun, breast augmentation bisa dapat membantu Anda dalam beberapa hal, yaitu:

  1. Meningkatkan kepercayaan diri apabila Anda merasakan ukuran payudara kurang sesuai dengan yang diinginkan;
  2. Menyesuaikan ukuran payudara yang mengecil setelah kehamilan atau setelah mengalami penurunan berat badan yang signifikan;
  3. Mengoreksi ukuran payudara yang tidak selaras setelah operasi payudara atau kondisi lainnya, seperti perkembangan yang terlalu rendah atau terlalu besar pada payudara (juvenile hypertrophy), cedera fisik pada payudara, penggunaan KB hormonal, menyusui, sindrom Poland (kurangnya perkembangan otot pada satu sisi tubuh), dan/atau kanker payudara.

Persiapan Sebelum Operasi Breast Augmentation

Prosedur ini merupakan prosedur yang cukup umum, tetapi Anda tetap harus berhati-hati dalam mengambil keputusan untuk melakukan prosedur ini. Berikut ini merupakan persiapan sebelum melakukan breast augmentation.

1. Memahami Tujuan Anda

Sebelum memutuskan untuk melakukan operasi pembesaran payudara ini, Anda harus memahami target Anda terlebih dahulu dengan mendiskusikannya dengan dokter. Anda dapat mencari tahu bagaimana prosedur ini dilakukan dan apa efeknya terhadap Anda.

Selain itu, Anda perlu memahami berbagai risiko operasi ini, termasuk komplikasi yang mungkin terjadi setelah operasi.

2. Memilih Dokter dan Rumah Sakit atau Klinik

Sekalipun terbilang aman, operasi tentunya memiliki risikonya masing-masing. Oleh karena itu, Anda perlu memeriksa kualitas dokter dan rumah sakit atau klinik tempat operasi yang Anda tuju.

Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memilih dokter dan rumah sakit atau klinik yang Anda inginkan:

  • Kualifikasi dan pengalaman dokter.
  • Seberapa banyak prosedur yang pernah dilakukan.
  • Komplikasi yang pernah terjadi setelah operasi yang pernah mereka lakukan.
  • Tipe dan produsen implan yang mereka gunakan dan mengapa mereka memilihnya.
  • Teknik operasi yang dilakukan dan teknik penempatan implan.
  • Tingkat kepuasan pasien yang melakukan prosedur ini.
  • Hasil yang akan didapatkan.
  • Apa yang harus Anda lakukan jika ada masalah setelah operasi.

3. Memilih Implan

Implan yang biasa digunakan untuk prosedur ini terdiri dari dua jenis, yaitu silikon atau saline. Silikon masih merupakan tipe implan yang paling umum digunakan karena cenderung tidak mudah menjadi keriput dan terasa lebih natural. Namun, implan silikon mempunyai risiko lebih tinggi apabila robek karena gel silikon ini akan terperangkap di jaringan parut (scar tissue) dari implan. 

Implan silikon yang robek dapat mengakibatkan rasa sakit pada payudara, penebalan pada payudara, dan perubahan bentuk payudara. Tidak hanya itu, gel silikon ini bisa saja berpindah ke bagian tubuh lain dan seringkali tidak bisa diangkat karena berisiko merusak jaringan lain. Di sisi lain, pasien hanya dapat melakukan implan silikon ketika berusia 22 tahun.

Implan saline lebih cenderung terlipat, rusak, atau menurun seiring waktu, tetapi saline akan menyerap dengan lebih aman pada tubuh Anda. Pasien dalam kondisi sehat dapat melakukan implan payudara yang terbuat dari saline pada usia 18 tahun.

4. Menyiapkan Kondisi Fisik

Selagi mempersiapkan diri sebelum operasi, Anda kemungkinan diminta untuk:

  • Melakukan tes darah.
  • Mengkonsumsi obat-obatan tertentu atau menyesuaikan obat-obatan yang tengah Anda minum.
  • Berhenti merokok.
  • Hindari konsumsi aspirin dan obat-obatan antiinflamasi (anti radang) karena obat-obatan ini dapat meningkatkan pendarahan.

layanan kavalink, berobat ke luar negeri, konsultasi berobat ke luar negeri

Prosedur Breast Augmentation

1. Membuat Sayatan

Prosedur bedah ini bisa dilakukan dengan anestesi lokal atau anestesi general. Selama prosedur berlangsung, ahli bedah akan membuat sayatan di salah satu dari tiga titik berikut:

  • Lipatan di bawah payudara (inframammary)
  • Di bawah lengan (axillary)
  • Di sekitar puting payudara (periareolar)

2. Pemisahan Jaringan

Jaringan payudara akan dipisahkan dari otot dan jaringan ikat dada, sehingga membentuk semacam kantong di belakang atau di depan otot dinding dada.

3. Memasukkan Implan

Implan yang sudah dipilih kemudian dimasukkan dalam ‘kantong’ ini dan diposisikan tepat di tengah dan belakang puting payudara.

Implan saline dimasukkan dalam kondisi kosong, kemudian diisi dengan air garam steril. Sedangkan implan silikon sudah terisi oleh gel silikon dan bisa langsung dimasukkan.

4. Menutup Sayatan

Sayatan kemudian dijahit kembali dan ditutup oleh perban.

 

Baca Juga 7 Jenis Operasi Payudara dan Estimasi Biayanya

 

Perawatan Pasca-Operasi Breast Augmentation

Setelah prosedur ini, Anda dapat pulang pada hari yang bersamaan, tetapi bisa jadi perlu menginap semalam di rumah sakit. Jika operasi berjalan lancar, Anda sudah dapat bergerak bebas setelah operasi.

Butuh beberapa waktu selama beberapa minggu untuk sepenuhnya sembuh dari operasi, maka Anda mungkin harus mempersiapkan waktu selama seminggu atau 2 minggu.

Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan setelah  melakukan operasi pembesaran payudara:

  • Anda mungkin tidak dapat menyetir selama sekurang-kurangnya 1 minggu;
  • Dokter mungkin menganjurkan untuk mengenakan sports bra setiap hari selama lebih dari 3 bulan. Anda bisa mendiskusikannya terlebih dahulu dengan dokter Anda.
  • Jangan mengangkat benda berat atau melakukan olahraga berat selama sekurang-kurangnya 1 bulan.

Setelah satu atau dua minggu, biasanya jahitan Anda akan dilepas, kecuali kalau Anda mendapatkan jahitan yang dapat diserap oleh tubuh. Setelah 6 minggu, luka operasi seharusnya sudah mulai memudar dan Anda sudah dapat beraktivitas secara normal.

Implan payudara akan mulai terlihat dan terasa lebih alami setelah beberapa bulan dan Anda tidak perlu lagi mengenakan sports bra.

Perlu diingat bahwa implan payudara belum tentu dapat bertahan seumur hidup dan dapat rusak kapan saja. Sekalipun implan mempunyai kemungkinan untuk bertahan seumur hidup, dokter biasanya akan menyarankan penggantian implan dalam kurun waktu 15 hingga 20 tahun.

Komplikasi Breast Augmentation

Walaupun jarang terjadi, selalu ada kemungkinan terjadinya komplikasi pasca operasi. Komplikasi yang mungkin terjadi pasca prosedur ini termasuk:

  • Infeksi
  • Bekas luka
  • Ketidakselarasan payudara
  • Hematoma
  • Seroma
  • Rasa sakit pada payudara
  • Hasil operasi kosmetik yang buruk
  • Perubahan pada sensasi pada puting atau payudara.

Secara jangka panjang, Anda juga dapat mengalami risiko komplikasi sebagai berikut:

  • Perubahan posisi pada implan.
  • Implan mengempis atau bocor.
  • Capsular contracture yang menyempitkan jaringan kapsul di sekitar implan.

Pertanyaan Seputar Breast Augmentation

Berapa Estimasi Biaya Tindakan Breast Augmentation?

Berikut ini adalah biaya prosedur di berbagai negara di Asia dengan biaya dalam rupiah mengikuti nilai tukar kurs per 13 Februari 2023.

NegaraProsedurBiaya dalam Mata Uang AsingBiaya dalam Rupiah
ThailandBreast AugmentationMulai dari THB125.000-250.000Mulai dari 56,2 juta – 112,4 juta
MalaysiaLipofill Body ReshapingMulai dari RM16.100Mulai dari 7,1 juta
Breast filler with Aqua fillerMulai dari RM28.000Mulai dari 12,5 juta
SingapuraImplantMulai dari SGD11.888Mulai dari 135,8 juta
Fat transferMulai dari SGD10.000Mulai dari 114,2 juta
Korea SelatanBreast AugmentationMulai dari USD2.500Mulai dari 37,9 juta

Untuk estimasi biaya yang lebih akurat, Anda dapat menghubungi layanan konsultasi medis Kavacare di nomor 0811-1446-777. Lewat konsultasi ini, Anda juga dapat mencari tahu tentang rekomendasi rumah sakit dan dokter untuk melakukan prosedur ini.

 

Baca Juga: Rekomendasi Rumah Sakit Operasi Plastik: Cara dan Perkiraan Biaya

 

Apa Bedanya Breast Implant dan Breast Augmentation?

Breast augmentation adalah prosedur operasi untuk membesarkan payudara. Salah satu metode yang digunakan dalam breast augmentation adalah menggunakan breast implant atau implan payudara. Selain itu, operasi ini dapat dilakukan dengan cara transfer lemak, walaupun prosedur ini jarang dilakukan.

Apa Bedanya Breast Augmentation dan Breast Lifting?

Kedua prosedur operasi pembesaran payudara ini dapat memperbaiki penampilan payudara dengan tujuan yang berbeda. Breast augmentation bertujuan membentuk bagian atas tubuh wanita agar lebih berisi dengan tampilan yang ideal dan lebih feminin.

Sedangkan breast lifting terutama bertujuan untuk mengangkat jaringan payudara yang kendur, memperbaiki lokasi payudara, serta mengembalikan bentuk payudara agar lebih kencang. Sekalipun begitu, keduanya dapat saling melengkapi dan seringkali digabungkan agar pasien dapat memperoleh hasil yang optimal.

Kapan Waktu yang Tepat Untuk Melakukan Breast Augmentation?

Waktu untuk melakukan prosedur ini adalah ketika payudara Anda telah berkembang secara sempurna, yaitu pada usia 18 tahun. Pada usia ini, Anda dapat melakukan operasi pembesaran payudara dengan jenis implan saline.

Namun, apabila Anda menginginkan implan yang terbuat dari silikon, maka Anda perlu menunggu hingga Anda berusia 22 tahun.

Bagaimana Cara Memperbesar Payudara Secara Alami?

Infografis Tips Memperbesar Payudara Secara Alami Kavacare
Infografis Tips Memperbesar Payudara Secara Alami Kavacare

 

Jika Anda tidak berminat untuk melakukan operasi pembesaran payudara, Anda juga dapat meningkatkan ukuran payudara Anda secara alami dengan cara-cara sebagai berikut:

  • Latihan pengembangan dada, seperti wall press, pushup, chest press extensions, dan pose kobra;
  • Melatih postur Anda agar payudara tampak lebih menonjol dengan cara latihan-latihan, seperti child’s pose, plank, cat-cow pose;
  • Mengganti bra Anda. Bra yang terlalu sempit dapat meratakan payudara sehingga tampak lebih kecil dan bra yang terlalu besar tidak dapat menyokong payudara sehingga akan tampak kendor.

Namun, apabila Anda membutuhkan metode yang lebih cepat, Anda dapat mempertimbangkan prosedur breast augmentation.

Sebelum merencanakan prosedur breast augmentation di dalam atau luar negeri, lakukan telekonsultasi gratis dari rumah dengan aman dan nyaman bersama layanan medical travel facilitator KavaLinkdari Kavacare.

Kami akan memberikan rekomendasi rumah sakit dan dokter terbaik dan sesuai budget Anda, mengatur janji temu dengan dokter, hingga mengatur akomodasi selama Anda berobat sampai selesai. Hubungi kami di nomor 0811-1446-777. untuk mulai konsultasi gratis sekarang!

Sumber:

  1. Breast Augmentation. https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/breast-augmentation/about/pac-20393178 diakses tanggal 16 Januari 2023
  2. Breast Augmentation. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK482206/ diakses tanggal 16 Januari 2023
  3. Breast Asymmetry: Causes, Risks, and Treatments. https://www.harleymedical.co.uk/blog/breast-asymmetry diakses tanggal 16 Januari 2023
  4. Breast Enlargement (Implants). https://www.nhs.uk/conditions/cosmetic-procedures/breast-enlargement/ diakses tanggal 16 Januari 2023
  5. Breast Lift vs Breast Augmentation vs Breast Implants: What’s the Difference? https://www.plasticsurgery.org/news/blog/breast-lift-vs-breast-augmentation-vs-breast-implants diakses tanggal 16 Januari 2023
  6. Breast Lift or Breast Augmentation: Which One is Right For Me? https://www.altosoaksplasticsurgery.com/blog/breast-lift-or-breast-augmentation-which-one-right-me diakses tanggal 15 Februari 2023
  7. Can You Increase Your Breast Size by Eating Certain Foods? https://www.healthline.com/health/can-you-increase-your-breast-size-by-eating-certain-foods#breast-enlargement-options diakses tanggal 16 Januari 2023

 

Avatar
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

Dr. Eddy Wiria, PhD

Co-Founder & CEO Kavacare