Minyak Calendula (Calendula Oil): Kandungan dan Ragam Manfaat

Minyak Calendula (Calendula Oil): Kandungan dan Ragam Manfaat

Share

Pernah mendengar nama minyak calendula alias calendula oil? Minyak ini merupakan hasil ekstraksi bunga marigold yang diketahui memiliki banyak manfaat, terutama untuk kesehatan kulit.

Apa saja kandungan dalam minyak ini, serta seberapa besar manfaatnya? Simak lebih detail di bawah ini.

Apa Itu Calendula Oil?

Calendula oil adalah minyak alami yang diekstraksi dari jenis bunga marigold (Calendula officinalis). Calendula officinalis adalah tanaman obat populer dari famili tumbuhan Asteraceae, atau aster-asteran, yang telah digunakan selama ribuan tahun. 

Kandungan-kandungan kimia di dalam jenis tanaman tersebut diketahui memberikan efek biologis yang beragam. Beberapa di antaranya yaitu aktivitas antiinflamasi, antikanker, antihelmintik, antidiabetes, penyembuhan luka, hepatoprotektif, hingga antioksidan.

Bunga marigold sendiri merupakan spesies tanaman tahunan yang berbiji sendiri dan tumbuh hingga ketinggian 30–45 cm, biasanya ditemukan di wilayah dengan iklim yang hangat dan lembab. Kepala bunga berukuran 5–7 cm bertumpu pada batang tanaman.

Kepala bunganya terdiri dari banyak kelopak meruncing yang berlapis berwarna kuning dan oranye di bagian tengah bunga. Tanaman ini banyak ditemukan di Eropa Tengah, kawasan Mediterania, dan di negara-negara Timur Tengah, khususnya Siprus, Turki, dan Iran.

Calendula oil diekstraksi dari bunga tersebut dengan teknik penyulingan uap. Kelopak bunga Calendula officinalis diresapi dengan minyak zaitun untuk mendapatkan calendula oil murni. Minyak ini memiliki oranye keemasan.

Kandungan dalam Minyak Calendula

Berikut kandungan nutrisi atau senyawa yang ada di dalam minyak calendula:

  • Flavonoid
  • Triterpenoid
  • Glikosida
  • Saponin
  • Karotenoid
  • Minyak asiri
  • Asam amino
  • Steroid
  • Sterol
  • Kina.

Manfaat Minyak Calendula untuk Kulit

Dengan berbagai kandungan yang dimiliki oleh tanaman Calendula officinalis, calendula oil dapat menjadi pengobatan alternatif untuk mengatasi berbagai kondisi kulit serta meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit. Berikut ini manfaat minyak calendula untuk kulit.

1. Menyembuhkan Luka Lebih Cepat

Minyak calendula dapat membantu proses penyembuhan luka lebih cepat.

Terbukti bahwa penggunaan salep lidah buaya atau calendula oil dibarengi dengan perawatan luka standar dapat mempercepat waktu pemulihan luka robek persalinan.

Wanita yang menggunakan salep lidah buaya atau calendula oil setiap delapan jam sekali selama lima hari menunjukkan perbaikan gejala, seperti kemerahan, bengkak, dan memar.

Menambahkan salep lidah buaya atau calendula oil ke dalam perawatan luka terbukti lebih efektif dibandingkan hanya menggunakan perawatan standar.

2. Mengatasi Jerawat

Minyak calendula juga dapat memberikan manfaat dalam mengatasi jerawat.

Dalam sebuah penelitian tahun 2023, formulasi gabungan antara niacinamide dan calendula oil dalam bentuk gel terbukti efektif menangani jerawat. Ini dibandingkan dengan penggunaan minyak calendula dan niacinamide masing-masing secara terpisah.

Anda bisa mencoba produk obat totol jerawat yang mengandung calendula oil secara khusus untuk menargetkan area yang berjerawat.

3. Mengatasi Eksim

Sifat antiinflamasi dari minyak calendula juga bermanfaat untuk mengatasi masalah kulit seperti eksim.

Terdapat satu temuan yang menyebutkan bahwa calendula oil dapat meredakan nyeri dari dermatitis atau peradangan pada kulit yang terjadi pada pasien kanker payudara yang menjalani perawatan radiasi.

Meski begitu, masih diperluka penelitian lebih spesifik yang dapat mendukung klaim ini.

4. Meredakan Ruam Popok

Manfaat lain calendula oil yaitu untuk meredakan ruam popok.

Sebuah penelitian kecil pada tahun 2012 menemukan bahwa salep yang mengandung calendula jauh lebih efektif meredakan diaper rash dibandingkan krim lidah buaya.

Untuk meredakan ruam popok, Anda bisa mencoba mengoleskan sedikit calendula oil sendiri atau dicampur dengan lidah buaya pada area yang bermasalah beberapa kali sehari.

5. Mengatasi Psoriasis

Dengan sifatnya yang dapat membantu penyembuhan luka dan dermatitis, minyak calendula diduga bermanfaat dalam mengatasi kondisi psoriasis.

Dalam sebuah penelitian, minyak ini terbukti secara klinis berguna dalam menangani kasus psoriasis. Senyawa dalam calendula oil dapat mengobati gejala proliferasi sel yang tinggi dan tidak normal seperti pada psoriasis.

6. Meningkatkan Kesehatan Kulit

Minyak calendula dapat memperbaiki penampilan dan kesehatan kulit secara keseluruhan.

Terdapat temuan yang menyatakan bahwa krim yang mengandung ekstrak calendula oil dapat meningkatkan hidrasi dan kekencangan kulit, namun diperlukan lebih banyak penelitian untuk menguatkan klaim temuan ini.

7. Sebagai Tabir Surya

Terdapat temuan yang menyatakan bahwa calendula oil memiliki sifat SPF (Sun Protection Factor) dalam bentuk campuran krim.

Sehingga, minyak calendula diduga dapat menjadi komponen pendukung untuk sunscreen. Akan tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait klaim ini.

 

Baca Juga 7 Cara Ampuh Mengatasi Kulit Kering

 

Apa Alternatif Selain Calendula Oil?

Bila setelah melakukan tes tempel pada kulit, Anda menemukan reaksi alergi pada kulit, ada beberapa produk perawatan kulit alami lainnya yang dapat Anda gunakan untuk memperbaiki kondisi dan penampilan kulit sebagai ganti dari calendula oil.

Anda dapat menemukan produk siap pakai yang mengandung bahan-bahan dengan berbagai opsi, seperti:

  • Minyak pohon teh.
  • Minyak kelapa.
  • Lidah buaya.
  • Minyak argan.
  • Minyak jarak.
  • Minyak jojoba.
  • Cuka sari apel.
  • Shea butter.
  • Minyak almond.
  • Minyak alpukat.

Calendula dapat menyebabkan reaksi alergi pada orang yang sensitif terhadap famili tumbuh-tumbuhan Asteraceae/Compositae, terlebih ibu hamil dan menyusui. 

Lakukan tes tempel kulit untuk memastikan Anda tidak alergi terhadap produk perawatan kulit baru seperti ini. Oleskan sedikit produk ke sebagian kecil kulit, seperti pergelangan tangan bagian dalam.

Tunggu selama 24 hingga 48 jam. Jika Anda melihat atau merasakan iritasi di area tersebut setelah jangka waktu tersebut, hentikan penggunaan calendula oil.

Konsultasikan penggunaan minyak kalendula dan manfaatnya dengan tenaga medis profesional untuk menghindari efek samping bagi kesehatan kulit Anda. Anda bisa mendapatkan layanan telekonsultasi dokter tanpa harus ke luar rumah melalui layanan homecare Kavacare.

Hubungi Kavacare Support melalui Whatsapp di nomor 0811-1446-777. Tim Kavacare akan membantu Anda mendapatkan konsultasi medis dengan lebih mudah dari rumah.

Sumber:

  1. An Updated Review on the Multifaceted Therapeutic Potential of Calendula officinalis L. – PMC. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC10142266/. Diakses 30 November 2023.
  2. 7 Ways to Use Calendula Oil for Your Skin. https://www.healthline.com/health/calendula-oil#TOC_TITLE_HDR_1. Diakses 30 November 2023.
  3. CALENDULA: Overview, Uses, Side Effects, Precautions, Interactions, Dosing and Reviews. https://www.webmd.com/vitamins/ai/ingredientmono-235/calendula. Diakses 30 November 2023.
  4. Effects of Calendula Essential Oil-Based Cream on Biochemical Parameters of Skin of Albino Rats against Ultraviolet B Radiation – PMC. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3447623/. Diakses 30 November 2023.
  5. The Impact of Aloe vera and Calendula on Perineal Healing after Episiotomy in Primiparous Women: A Randomized Clinical Trial – Pubmed. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/25276736. Diakses 30 November 2023.
  6. https://www.researchgate.net/publication/372372184_Development_of_niacinamide_and_calendula_oil_anti-acne_gel_using_carrageenans_as_gelling_agents diakses 2 April 2024.
  7. A Randomized Comparative Trial on the Therapeutic Efficacy of Topical Aloe vera and Calendula officinalis on Diaper Dermatitis in Children https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3346674/ diakses 2 April 2024.
  8. https://patents.google.com/patent/US6225342B1/en diakses 2 April 2024
dr. Keyvan Fermitaliansyah
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

dr. Keyvan Fermitaliansyah

Care Pro, Dokter Umum Kavacare